OBJEK KAJIAN SENI RUPA SEMIOTIKA PADA FILM ANIMASI SOUL


OBJEK KAJIAN SENI RUPA SEMIOTIKA

PADA FILM ANIMASI SOUL


Review] "Soul" Jadi Film Pixar dengan Tema Paling Dalam dan Gelap 


PENDAHULUAN

            Film Soul yang rilis pada tahun 2020, merupakan film animasi Amerika Serikat yang disutradarai oleh Pete Docter dan diproduksi oleh Pixar Animation Studios serta ditayangkan Walt Disney Pictures. Pada film Soul terdapat beberapa pengisi suara yang terlibat ialah Jamie Foxx, Tina Fey, Graham Norton, Rachel House, Alice Braga, Richard Ayoade dan masih banyak lagi. Film animasi ini memiliki premis cerita seorang guru music menengah pertama yakni Joe Gardner yang berusaha menyatukan jiwa dan tubuhnya kembali selepas keduanya tidak sengaja terpisah tepat sebelum ia menjadi pemusik Jazz. Pengalaman estetis penulis setelah menonton film Soul adalah bahwa kehidupan tidak sesuai dengan ekspetasi yang dipikirkan Joe Gardner, bahkan spark atau passion yang dimaksud dalam film ini bukan berarti menjadi life purpose manusia, karena tujuan hidup manusia bukan hanya melakukan satu hal itu saja melainkan menjalankan hidup dengan bahagia.

 

ISI

            Pada film Soul, penulis menarik perspektif semiotika pada Film Communication yang menjelaskan tentang spesifik fitur film dari semiotika yang telah dicirikan dalam perbandingan bahasa, penulisan, dan pesan sandiwara.

1.      Asimetri Semiotika

Tidak seperti pertunjukan seni teater yang mendapatkan masukan secara langsung, masukan pada film tertunda. Pada film Soul penulis memberikan penilaian bagus karena terdapat pesan yang terkait dengan kehidupan penulis.

2.      Media dan Pesan

Karya seni film bisa disamakan dengan buku dibanding seni pertunjukan teater karena film dan buku memiliki kesamaan dasar dalam penulisan. Pada film Soul memiliki persamaan penulisan dan pesan terhadap buku The Little Prince akan tetapi berbeda dalam eksekusi. Film Soul lebih ringan dinikmati karena pesan pesan yang ringan tetapi bermakna dan dibawakan dalam animasi yang lucu.

3.      Tanda, Motivasi, dan Referensi

Tanda-tanda yang dimaksud dalam semiotika adalah perangkan yang kita pakai dalam mencari jalan di dunia ini. Petanda yang terdapat dalam film Soul adalah sebuah kehidupan Chris Gardner yang tidak abadi, tidak seharusnya mengerjakan satu hal yang dirasa akan membanggakan kelak, akan tetapi hanya menjalankan hari dengan Bahagia sudah cukup membuat Chris Gardner memiliki jiwa. Penanda yang terdapat dalam film Soul adalah peristiwa terjatuhnya Chris Gardner kedalam selokan yang membuat ia meninggal dunia dan melihat bahwa kematian hanya seujung jari.

Motivasi yang terdapat dalam film Soul adalah keras kepala seorang Chris Garder dalam menggapai cita-cita yang ia inginkan, ingin menjadi pemain musik jazz terbaik didunia, dan menjalani hidup sebagai orang yang menjalankan passion.

Referensi pada film Soul yang dikemas oleh animator adalah menggunakan rekaman beberapa pertunjukan musik. Tampil sebagai referensi sebagai film musik animasi.

 

PENUTUP

            Setelah melakukan pengkajian terhadap film animasi Soul dalam kajian seni rupa semiotika, penulis mendapatkan kesimpulan bahwa sebuah film animasi yang terkesan hanya untuk anak-anak tetapi dapat juga dinikmati dan diambil makna dari film tersebut oleh semua umur sebagai referensi kehidupan kelak. Ditambah era yang serba cepat seperti sekarang, mengharuskan manusia mengejar yang ia ingin capai tanpa memikirkan kebahagiaan dalam hidupnya dan tidak menyadari bahwa kematian juga mengikuti manusia.

            Pesan tentang mengejar passion di film-film pixar sebelumnya dipatahkan oleh Pixar sendiri di film Soul. Sebuah pengeksekusian yang ciamik, serta kutipan-kutipan yang dapat diaplikasikan dalam kehiduapan sehari hari, dan drama dan komedi yang cukup membuat film Soul cocok dijadikan salah satu film animasi terbaik sepanjang masa.

            Penulis juga tercerahkan dengan salah satu kutipan oleh salah satu karakter pemain music jazz professional yakni dorothea adalah I heard this story about a fish. He swims up to this older fish and says, “I'm trying to find this thing they call the ocean.” “The ocean?” says the older fish, “that's what you're in right now.” “This?” says the younger fish, “This is water. What I want is the ocean.

 

Terima Kasih, Godspeed!

Kahfi Gentar Aryada - 202046500312

Komentar